Kayu jati dikenal dengan kayu yang kuat dan tahan jamur namun untuk menjaga kualitas kayu sebaiknya aplikasikan obat anti jamur pada kayu jati sebelum diproses lebih lanjut.
Furniture dengan kayu sampai saat ini masih menjadi trend untuk melengkapi berbagai hunian rumah baik bergaya modern, minimalis ataupun klasik. Penggunaan furniture menggunakan kayu lebih dikenal dapat bertahan lama, kuat dan memiliki tampilan yang natural. Ya, setiap kayu memiliki pola serat kayu yang berbeda dan hal ini lah yang menjadi ciri utama kayu digunakan sebagai furniture. Kayu yang sering digunakan untuk furniture dan sampai sekarang kayu ini tergolong jenis kayu yang maha, yaitu kayu jati.
Walaupun kayu jati dikenal sebagai kayu yang awet, kuat dan tahan terhadap jamur atau perusak kayu lainnya, namun tetap saja membutuhkan obat anti jamur. Obat anti jamur pada kayu jati ini akan menjaga kualitas kayu sehingga memperpanjang keawetan kayu.
Penyebab Jamur Muncul Pada Kayu
Setiap kayu memiliki kualitas serta ketahanan yang berbeda sehingga diperlukan anti jamur untuk kayu. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah ketika pasca kayu ditebang sebab tidak semua kayu dapat bertahan lama. Hal yang mengkhawatirkan pengrajin kayu diantaranya munculnya jamur seperti blue stain yang notabene merusak bagian serat kayu. Jenis jamur pada kayu ini dapat merusak tekstur warna asli dari kayu dan biasanya kayu yang telah terserang akan mengalami penurunan harga. Jenis jamur ini akan mudah muncul pada kayu yang memiliki kandungan minyak yang tinggi sehingga setelah kayu ditebang alangkah baiknya langsung dikeringkan untuk mengurangi intensitas munculnya jamur ini.
Selain blue stain, yang sering menjadi ancaman bagi penghunia rumah adalah jamur permukaan. Seperti halnya pada kayu jati, walaupun furniture dengan bahan kayu jati dikenal awet dan tidak mudah diserang jamur namun apabila peletakan funiture ini kurang tepat juga menyebabkan jamur tumbuh. Furniture akan jauh lebih awet jika diletakkan di tempat yang tidak lembab dan jauh dari air sehingga kayu akan lebih terjaga. Selain itu, perawatan kayu juga perlu dilakukan secara rutin agar tidak mengurangi kualitas pada kayu. Apabila sudah terserang jamur, aplikasikan obat anti jamur pada kayu segera mungkin agar jamur tersebut tidak menyebar ke area kayu lainnya.
Baca juga:
Anti Rayap Untuk Bangunan Rumah Anda, 100% Ampuh
Obat Anti Jamur Pada Kayu Jati
Kayu jati memang dikenal sebagai material yang sering digunakan untuk kebutuhan bangunan ataupun furniture, sehingga agar kayu dapat bertahan lama maka diperlukan treatment dengan obat kayu jati sebelum kayu dikeringkan atau proses pada tahap selanjutnya. Jika digunakan sebagai pencegahan munculnya jamur, akan lebih baik jika obat anti jamur pada kayu diaplikasikan sebelum kayu dikeringkan. Sedangkan digunakan sebagai perawatan, anda cukup mengoleskan pada bagian permukaan kayu. Begitu pula ketika obat tersebut digunakan sebagai pengobatan, cukup dioleskan pada bagian yang terserang jamur agar tidak menjalar ke bagian permukaan kayu lainnya.
Hal ini juga berlaku pada kayu jati guna menjaga kualitas kayu tersebut tetap terjaga dan memiliki harga jual yang tinggi. Anda bisa menggunakan obat anti jamur pada kayu yang ramah lingkungan yaitu BioCide. Obat ini menggunakan bahan aktif yang sangat ampuh untuk mencegah pertumbuhan atau menghilangkan jamur yang membandel pada permukaan kayu. Selain itu, obat ini tidak hanya dapat digunakan untuk menghilangkan jamur namun juga untuk menghilangkan bakteri, ataupun mikroorganisme perusak kayu lainnya.
BioCide sangat ramah lingkungan karena Anda dapat mencampurkan pada air, sehingga Anda tidak perlu membeli solar atau bensin untuk mencampurkan obat anti jamur ini. Walaupun obat ini sangat ramah lingkungan, faktor keamanan juga perlu Anda perhatikan sebab obat ini juga mengandung bahan yang menyebabkan iritasi atau keracunan baik melalui kulit, mulut ataupun pernafasan. Selama pengaplikasian, sebaiknya tetap menggunakan alat pengamanan diri seperti masker, sarung tangan, sepatu dan baju khusus kerja.
Penggunaan alat pengamanan diri ini tidak hanya berlaku untuk mengaplikasikan obat anti jamur saja melainkan selama proses finishing pun perlu digunakan demi keamanan dan kesehatan pelaku finishing. Hal yang tidak kalah penting adalah selama aplikasi obat anti jamur pada kayu ini tidak disaranakn untuk makan ataupun minum. Sangat dilarang untuk membuang obat ini ke salurang air mengalir seperti sungai demi keamanan lingkungan sekitar Anda.